Saturday, January 2, 2010

rasa sayang itu ga harus memiliki raga

Perasaan siapa yang tidak sakit ketika sosok yang ia inginkan dalam hidupnya ternyata kini memiliki rasa terhadap orang lain. Rasanya segalanya yang terbaik telah diberikan dan telah diusahakan demi seseorang yang sangat kita inginkan. Rasa sayang itu tumbuhnya dari hati dan gue yakin rasa sayang itu tidak akan hilang sampai kita benar-benar mendapatkan sosok yang lebih istimewa dari sosok yang satu ini. Gue selalu mencoba untuk membuat orang-orang sekeliling gue tertawa dan dengan secara khusus gue juga mau membuat seseorang selalu tersenyum disetiap sudut harinya akan tetapi sosok tersebut justru kini membuat sejuta pertanyaan dan selalu membuat gue merasakan sakit hati. Gue sadar kok setiap keinginan ga selalu harus didapatkan dan setiap keinginan itu selalu harus diimbangi dengan usaha. Mungkin gue hanya mengutamakan perasaan gue tanpa memikirkan apa yang harusnya gue pertimbangkan sebelumnya tentang baik buruk dan dampak dari gue sayang dari orangh ini. Gue ga bilang bahwa gue adalah yang terbaik bagi dia dan gue juga gamau bilang bahwa gue selalu memberikan yang terbaik bagi dia tapi disini kemarin dan kemarinnya lagi gue selalu berusaha kok memberikan yang terbaik karena gue tahu setiap manusia punya perasaan yang ingin dibahagiakan dan diutamakan. Mungkin ini salah gue dalam menilai seseorang yang seharusnya gue pikirkan dari awal.
Saat ini gue terjebak dalam suatu perasaan tentang dia dan selalu membuiat sejuta pertanyaan dalam benak gue untuk apa gue saat ini disini bertahan mempertahankan perasaan gue kalau memang yang gue sayang tidak mau memikirkan perasaan gue. Ingin rasanya melupakan segala sesuatunya yang terjadi selama ini tapi gue gakan sanggup karena jujur gue pernah merasakan kita punya kedekatan batin yang kuat tapi ternyata semua itu hanyalah angan gue belaka.
Bodohnya gue, bodohnya gue, bodohnya gue selalu berusaha bertahan disini mengingat sosok dia yang selalu baik dulunya.
Bodohnya gue karena selalu berusaha berbuat baik walaupun kebaikan gue selalu dianggap sebelah mata
Bodohnya gue karena selalu memberikan senyuman terbaik kepada sosok yang memberikan senyuman seadanya dan terpaksa kepada gue
Gue ga merasakan dirugikan dalam hal apapun kecuali waktu gue karena gue bener-bener sakit ketika tahu bahwa ternyata manusia yang gue sayang justru memiliki perasaan khusus kepada sosok lain.
Saat ini disini gue masih memiliki rasa sayang itu dan mulai saat ini gue mencoba melupakan rasa tersebut karena gue rasa percuma gue cinta sama bayangan yang bener-bener ga ada.

Mungkin 3 quote ini bisa membuat gue sedikit berfikir panjang
"Bagaimana bisa sebuah rasa hilang dari dalam lubuk hatimu ketika engkau tidak berusha untuk melupakan kisah kelammu"
"Cinta itu selalu hadir dalam hati manusia tapi cinta itu bersifat abstrak dan ga selalu dapat dimiliki"
"Rasa sayangmu terhadap dia belum tentu ia rasakan karena hatinya bukan berada disisimu tapi berada disisi hati sosok lain"
"Memiliki raga bukan berarti memiliki jiwa karena kasih sayang yang sesungguhnya adalah merelakan raganya dimiliki orang lain namun jiwanya untukmu"


Jakarta, 2 januari 2010 Ricky Hardianto Purnama

No comments: